21.01
budi
 |
| Iman Arif |
BTN masih menunggu keputusan Satlak Prima mengenai pelaksanaan pelatnas timnas U-23 di Austria.
Deputi bidang teknis Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Iman Arif mengungkapkan, menyusul adanya pengakuan dari Komite Normalisasi, pemain Liga Primer Indonesia (LPI) yang dipanggil ke timnas U-23 berpeluang ikut pelatnas di Austria.
Komite Normalisasi sebelumnya telah memutuskan, LPI kini berada di bawah supervisi PSSI. Dengan demikian, para pemain yang merumput di kompetisi tersebut bisa memperkuat timnas, baik senior maupun junior.
Satuan pelaksana program Indonesia Emas [Satlak Prima] telah mengambil alih pelaksanaan pelatnas timnas U-23 yang diproyeksikan berlaga di SEA Games 2011. Sekitar 30 hingga 40 pemain akan dipanggil untuk mengikuti program pendidikan dan latihan (Diklat) pembentukan karakter. Ajang ini dijadikan kesempata sebagai tahap seleksi timnas U-23.
“Setelah berada di bawah supervisi PSSI, beberapa pemain di LPI akan diikutkan pada diklat nanti. Mereka juga punya peluang untuk ikut pelatnas di Austria. Hanya saja, penentuan pemain tetap berada di tangan coach Alfred Riedl,” ujar Iman.
Ditambahkan, agenda pelatnas tidak akan meengalami perubahan, kendati sudah berada di bawah kendali Satlak Prima. Menurut Iman, pelaksanaan pelatnas itu masih menunggu persetujuan dari Satlak Prima.
“Program pelatnas di Austria tidak berubah. Kami hanya menunggu keputusan dari Satlak Prima. Kami cuma berharap agar Satlak Prima segera memberikan keputusa supaya program yang telah disusun tidak terganggu,” kata Iman.
Deputi bidang teknis Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Iman Arif mengungkapkan, menyusul adanya pengakuan dari Komite Normalisasi, pemain Liga Primer Indonesia (LPI) yang dipanggil ke timnas U-23 berpeluang ikut pelatnas di Austria.
Komite Normalisasi sebelumnya telah memutuskan, LPI kini berada di bawah supervisi PSSI. Dengan demikian, para pemain yang merumput di kompetisi tersebut bisa memperkuat timnas, baik senior maupun junior.
Satuan pelaksana program Indonesia Emas [Satlak Prima] telah mengambil alih pelaksanaan pelatnas timnas U-23 yang diproyeksikan berlaga di SEA Games 2011. Sekitar 30 hingga 40 pemain akan dipanggil untuk mengikuti program pendidikan dan latihan (Diklat) pembentukan karakter. Ajang ini dijadikan kesempata sebagai tahap seleksi timnas U-23.
“Setelah berada di bawah supervisi PSSI, beberapa pemain di LPI akan diikutkan pada diklat nanti. Mereka juga punya peluang untuk ikut pelatnas di Austria. Hanya saja, penentuan pemain tetap berada di tangan coach Alfred Riedl,” ujar Iman.
Ditambahkan, agenda pelatnas tidak akan meengalami perubahan, kendati sudah berada di bawah kendali Satlak Prima. Menurut Iman, pelaksanaan pelatnas itu masih menunggu persetujuan dari Satlak Prima.
“Program pelatnas di Austria tidak berubah. Kami hanya menunggu keputusan dari Satlak Prima. Kami cuma berharap agar Satlak Prima segera memberikan keputusa supaya program yang telah disusun tidak terganggu,” kata Iman.
Sumber : goal.com
Posted in: Sepakbola Nasional
0 komentar:
Posting Komentar