23.42
budi
 |
Aceh United akan menjamu Persema Malang di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh sore nanti. Laskar Kutaraja, julukan Aceh United, bertekad ingin menjadi tim pertama yang mengalahkan Persema di Liga Primer Indonesia (LPI) 2011.
Dibanding Laskar Ken Arok, pemimpin klasmen sementara. Aceh United yang hanya menempati peringkat 15, tentu bukanlah tim diperhitungkan dalam laga ini.
Namun, bermain di markas sendiri ditambah kepercayaan diri yang tinggi usai menekuk Solo FC 3-0 pada laga tandang sebelumnya, bukan tak mungkin bagi Laskar Kutaraja untuk meraih hasil maksimal di kandangnya sendiri.
“Kemenangan 3-0 dari Solo FC adalah suatu motivasi bagi tim untuk terus tampil lebih baik. Jadi tidak berlebihan ketika kami ingin menjadi tim pertama yang mengalahkan Persema,” kata Mahyuddin Akib, Sekretaris Aceh United di Hotel Grand Nangroe, Banda Aceh, Minggu (3/4/2011).
Dalam laga kali ini, Persema tak diperkuat Irfan Bachdim, yang masih dibekap cedera engkel. Absennya pemain Timnas itu membawa dampak positif bagi Aceh United. Sebagai bintang baru di persepakbolaan Indonesia, nama besar Irfan sedikit banyak bisa mempengaruhi mental tim lawan.
Aceh United dipastikan akan tampil dengan kekuatan penuh, mengingat semua pemain andalannya dalam keadaan fit. Andika Yudistira dipastikan turun memperkuat lini depan karena sudah pulih dari cidera.
Alain Nkong sudah bisa beradabtasi dengan tim, sehingga dia menjadi andalan Aceh United di lini tengah. Hanya Park Dae Sik yang masih dibekap cidera. Namun, pelatih Lionel Charborrnier dipastikan sudah memilih pengganti Park sebagai tandem Pierre Njanka di pertahanan.
“Kalau ditanya strategi yang akan dipakai untuk mengatasi Persema, itu tentu rahasia. Tetapi kita akan tampil penuh besok,” kata Mahyuddin yang didampingi manajer Aceh United, Halim Mufid.
Persema memang pantas menjadi momok bagi setiap lawan di musim ini, karena tim yang sudah malang melintang di Liga PSSI sebelumnya belum pernah kalah. Dari Sembilan pertandingan yang baru berlangsung, mereka hanya dua kali mengalami draw.
Tak ada kata lain bagi Aceh United untuk meraup point penuh di kandangnya selain menekuk Persema. Jika tidak Aceh United tentu akan makin terpuruk ke juru kunci, disamping akan dicap tim kacangan.
Halim Mufidh mengakui kalau timnya haruslah bisa mengatasi Persema sekaligus untuk mengangkat gengsi tim. Dia yakin timnya mampu mengatasi Persema karena antar pemain Aceh United kini mulai solid.
Dibanding Laskar Ken Arok, pemimpin klasmen sementara. Aceh United yang hanya menempati peringkat 15, tentu bukanlah tim diperhitungkan dalam laga ini.
Namun, bermain di markas sendiri ditambah kepercayaan diri yang tinggi usai menekuk Solo FC 3-0 pada laga tandang sebelumnya, bukan tak mungkin bagi Laskar Kutaraja untuk meraih hasil maksimal di kandangnya sendiri.
“Kemenangan 3-0 dari Solo FC adalah suatu motivasi bagi tim untuk terus tampil lebih baik. Jadi tidak berlebihan ketika kami ingin menjadi tim pertama yang mengalahkan Persema,” kata Mahyuddin Akib, Sekretaris Aceh United di Hotel Grand Nangroe, Banda Aceh, Minggu (3/4/2011).
Dalam laga kali ini, Persema tak diperkuat Irfan Bachdim, yang masih dibekap cedera engkel. Absennya pemain Timnas itu membawa dampak positif bagi Aceh United. Sebagai bintang baru di persepakbolaan Indonesia, nama besar Irfan sedikit banyak bisa mempengaruhi mental tim lawan.
Aceh United dipastikan akan tampil dengan kekuatan penuh, mengingat semua pemain andalannya dalam keadaan fit. Andika Yudistira dipastikan turun memperkuat lini depan karena sudah pulih dari cidera.
Alain Nkong sudah bisa beradabtasi dengan tim, sehingga dia menjadi andalan Aceh United di lini tengah. Hanya Park Dae Sik yang masih dibekap cidera. Namun, pelatih Lionel Charborrnier dipastikan sudah memilih pengganti Park sebagai tandem Pierre Njanka di pertahanan.
“Kalau ditanya strategi yang akan dipakai untuk mengatasi Persema, itu tentu rahasia. Tetapi kita akan tampil penuh besok,” kata Mahyuddin yang didampingi manajer Aceh United, Halim Mufid.
Persema memang pantas menjadi momok bagi setiap lawan di musim ini, karena tim yang sudah malang melintang di Liga PSSI sebelumnya belum pernah kalah. Dari Sembilan pertandingan yang baru berlangsung, mereka hanya dua kali mengalami draw.
Tak ada kata lain bagi Aceh United untuk meraup point penuh di kandangnya selain menekuk Persema. Jika tidak Aceh United tentu akan makin terpuruk ke juru kunci, disamping akan dicap tim kacangan.
Halim Mufidh mengakui kalau timnya haruslah bisa mengatasi Persema sekaligus untuk mengangkat gengsi tim. Dia yakin timnya mampu mengatasi Persema karena antar pemain Aceh United kini mulai solid.
Sumber : bola.okezone.com
Posted in: Liga Premier Indonesia (LPI)
0 komentar:
Posting Komentar